THE POWER OF COMMITMENT

Sabtu, 04 Mei 2013



Filipi 1:6
1:6 Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.
Tuhan komit kepada prinsip. Tuhan berkata, “Ujilah Aku”
Masalah adalah batu loncatan. Jika kita responi dengan baik, maka kita akan menjadi lebih besar dan bertumbuh.

Cerita tentang Daud yang dikejar Saul
1 Sam. 30:1
Pasukan Daud kehilangan komitmennya ketika masalah dating, orang-orang itu mau melempari Daud dengan batu.
Bagaimana kita bereaksi pada saat kita diperlakukan dengan tidak baik? Apakah kita marah? Pada saat itu kita sedang diuji.
Daud berdoa.
Sesungguhnya bukan Tuhan yang berubah membantu Daud, tapi Daud yang mendapat kekuatan.
2 Taw. 16:9a
16:9a Karena mata TUHAN menjelajah seluruh bumi untuk melimpahkan kekuatan-Nya kepada mereka yang bersungguh hati terhadap Dia.
Kenapa? Karena Tuhan ingin melepaskan kekuatan-Nya kepada orang-orang yang komit kepada-Nya.

  • Memilih untuk tenang dan berdoa kepada Tuhan, bukan panic.
1 Sam. 30:7-8
30:7 Lalu Daud memberi perintah kepada imam Abyatar bin Ahimelekh: "Bawalah efod itu kepadaku." Maka Abyatar membawa efod itu kepada Daud.
30:8 Kemudian bertanyalah Daud kepada TUHAN, katanya: "Haruskah aku mengejar gerombolan itu? Akan dapatkah mereka kususul?" Dan Ia berfirman kepadanya: "Kejarlah, sebab sesungguhnya, engkau akan dapat menyusul mereka dan melepaskan para tawanan.

  • Serahkanlah segala rencanamu, pakailah akalmu, buat rencanamu, dan bawalah rencanamu kepada Tuhan.
Kalau Tuhan berbicara, kita harus meresponi-Nya dengan segera karena kalau kesempatan itu datang, itu hanya berlaku dalam season itu saja.

1 Sam. 30:11-15
30:11 Kemudian mereka menemui seorang Mesir di padang lalu membawanya kepada Daud. Mereka memberi dia roti, lalu makanlah ia, kemudian mereka memberi dia minum air,
30:12 dan memberikan kepadanya sepotong kue ara dan dua buah kue kismis, dan setelah dimakannya, ia segar kembali, sebab ia tidak makan dan minum selama tiga hari tiga malam.
30:13 Kemudian bertanyalah Daud kepadanya: "Budak siapakah engkau dan dari manakah engkau?" Jawabnya: "Aku ini seorang pemuda Mesir, budak kepunyaan seorang Amalek. Tuanku meninggalkan aku, karena tiga hari yang lalu aku jatuh sakit.
30:14 Kami telah menyerbu Tanah Negeb orang Kreti dan daerah Yehuda dan Tanah Negeb Kaleb, dan Ziklag telah kami bakar habis."
30:15 Daud bertanya kepadanya: "Dapatkah engkau menunjuk jalan kepadaku ke gerombolan itu?" Katanya: "Bersumpahlah kepadaku demi Allah, bahwa engkau tidak akan membunuh aku, dan tidak akan menyerahkan aku ke dalam tangan tuanku itu, maka aku akan menunjuk jalan kepadamu ke gerombolan itu."

  • Sebelum Daud komit kepada Tuhan, Tuhan sudah terlebih dahulu komit kepada Daud.
1 Sam. 30:18-19
30:18 Daud melepaskan semua apa yang dirampas oleh orang Amalek itu; juga kedua isterinya dapat dilepaskan Daud.
30:19 Tidak ada yang hilang pada mereka, dari hal yang kecil sampai hal yang besar, sampai anak laki-laki dan anak perempuan, dan dari jarahan sampai segala sesuatu yang telah dirampas mereka; semuanya itu dibawa Daud kembali

  • Daud berbelas kasihan, maka semua yang dirampas darinya kembali lagi bahkan lebih besar dari sebelumnya yang ia miliki.
1 Sam. 30:26
30:26 Ketika Daud sampai ke Ziklag, dikirimnyalah sebagian dari jarahan itu kepada para tua-tua di Yehuda, kepada teman-temannya, dengan pesan: "Inilah pemberian kepadamu dari jarahan yang dirampas dari musuh TUHAN,
Di saat kita lemah, di sanalah penuh kuasa Tuhan.
Salib kelihatannya sangat lemah, tapi disanalah ada kekuatan Tuhan.

-Catatan khotbah by Ps. Peter Paauwe @ JPCC-

0 komentar: